Kelas 11 : Mapel: Matematika RPP dengan materi Barisan dan Deret, sub materi pertumbuhan dan peluruhan ini dibuat untuk memenuhi syarat seleksi Simulasi Tahap 2 Calon Guru Penggerak. Oleh karena itu, alokasi waktu yang tercantum bukan 2 JP melainkan 10 menit saja. {{ statusLike }}
MatematikaKelas 7 Semester 2 Halaman 83 27 June 2022; Lirik Lagu All I Ask Dan Terjemahan 27 June 2022; Lirik Sholawat Lir Ilir
Jikaobjek-objek tersebut berupa bilangan, maka bentuk penjumlahan dari objek-objek tersebut sampai n suku dinamakan deret. Barisan aritmatika adalah suatu barisan angka-angka dimana U 2 - U 1 = U 3 - U 2 = U 4 - U 3 = = U n - U n-1 = beda (merupakan angka yang tetap) Sehingga : (1) 3, 7, 11, 15, 19, 23, 27, 31, 35 adalah barisan
RPPBarisan dan Deret Disukai Diunduh 7 Dilihat 21. luring. Penulis: HIGOR TRI SAPUTRA : Diterbitkan: 19 April 2022 10:38 : Jenjang: SMA/MA/Paket C Guru Kelas Rendah Disukai Diunduh . Pendapatan Nasional 1 Agustus 2022 20:21. SMA/MA/Paket C, 11, Ekonomi Disukai
Materikelas 10 sma : Baik pengertian, rumus, contoh, soal dan pembahasannya. Setelah sebelumnya salman project membahas tentang barisan dan deret aritmetika sekarang akan membahas tentang barisan dan deret geometri. Pertemuan 1,2, dan 3 (6 jam pelajaran @ 45 menit) b. Lanjutan tutorial kita kali mencoba.
1 Tuliskan dua suku berikutnya dari barisan bilangan di bawah ini.a. , , b. 25, 5, 1, , c. 2, 2, 4, 12, d. 3, 3, 3, 3, Pertanyaan singkat di
31.3 Mendeskripsikan dan menentukan beda dari barisan aritmetika 3.1.4 Mendeskripsikan pengertian deret aritmetika 3.1.5 Menentukan jumlah n suku pertama dari suatu permasalan tentang deret aritmetika 4.9 Menyajikan hasil, menemukan pola barisan dan deret dan penerapannya dalam penyelesaian masalah sederhana 4.9.1 Menyajikan hasil diskusi
2 Tentukan suku ke-10 dari barisan 64, 32, 16, 8, .Pertanyaan singkat di bawah ini dapat membantu kalian dalam menjawab soal nomor 2.• Berapa rasio pada ba
BahanAjar disusun dengan tujuan: 1. Menyediakan Bahan Ajar yang sesuai dengan tuntutan kurikulum dengan mempertimbangkan kebutuhan peserta didik, yakni Bahan Ajar yang sesuai dengan karakteristik dan setting atau lingkungan sosial peserta didik. 2. Membantu peserta didik dalam memperoleh alternatif Bahan Ajar di samping buku-buku teks yang terkadang sulit diperoleh 3. Memudahkan guru dalam
Playthis game to review Other. Perhatikan barisan bilangan berikut: 3, 7, 11, 15, . beda dari barisan aritmetika di atas adalah
ruHV. Halo Sobat Zenius, apa kabar? Di artikel ini, gue akan mengajak elo buat ngebahas rumus barisan dan deret aritmatika lengkap dengan penjelasan dan contoh soalnya. Rumus ini adalah salah satu materi matematika yang akan elo pelajari di SMA. Tapi sebelum masuk ke dalam rumus barisan dan deret aritmatika. Gue mau ngetes pemahaman elo tentang materi barisan dan deret aritmatika. Caranya, langsung aja klik tombol “MULAI LATIHAN SOAL” di bawah ini ya. Setelah elo tahu seberapa paham elo tentang materi ini, gue akan memberikan penjelasan singkat mengenai pengertian dan perbedaan dari keduanya. Biar makin paham dan gak bingung lagi, simak artikel yang satu ini sampai selesai ya. Pengertian Barisan AritmatikaRumus Barisan AritmatikaContoh Soal Barisan Aritmatika dan PembahasanPengertian Deret AritmatikaRumus Deret AritmatikaContoh Soal Deret Aritmatika dan PembahasanBarisan dan Deret Aritmatika dalam Kehidupan Sehari-hari Pengertian Barisan Aritmatika Seperti namanya barisan aritmatika adalah barisan bilangan yang memiliki beda yang sama sehingga menghasilkan pola tetap. Contoh bentuk barisan aritmatika bisa elo lihat di bawah ini Bentuk barisan aritmatika Nah, dari contoh di atas bisa elo lihat bahwa suatu barisan aritmatika akan berbentuk seperti ini U1, U1 +b, U1 +2b, U1 +3b, …… sampai n suku. Suku pertama adalah U1 atau a, selisihnya adalah b, dan n adalah jumlah suku. Ada beberapa rumus yang terkait dengan barisan aritmatika yang bisa elo gunakan untuk menghitung suku ke-n, jumlah, atau cara mencari beda b dari suatu barisan aritmatika. Rumus barisan aritmatika bisa elo lihat di bawah ini Rumus barisan aritmatika Un = suku ke-n U1 = a = suku pertama ke-1 dalam barisan aritmatika b = beda n = suku ke- Nah, setelah memahami cara mencari suku ke-n dalam suatu barisan aritmatika, elo juga bisa mencari beda b pada barisan aritmatika dengan menggunakan rumus berikut ini Rumus beda pada barisan aritmatika Contoh Soal Barisan Aritmatika dan Pembahasan Setelah mengetahui mengenai berbagai rumus barisan aritmatika, berikut ini udah gue kumpulin beberapa contoh soal barisan aritmatika lengkap dengan pembahasannya. Contoh Soal 1 Suku ke-40 dari barisan 7, 5, 3, 1, … adalah … Pembahasan Diketahui a = 7b = –2ditanya Jawab= 7 + 39 . -2= 7 + -78= – 71Jadi, suku ke-40 barisan aritmatika tersebut adalah –71. Contoh Soal 2 Rumus suku ke-n dari barisan 5, –2, –9, –16, … adalah … Pembahasan Diketahui a = 5 b = –7 Ditanya rumus suku ke-n barisan aritmatika tersebut = ? Jawab Jadi, rumus suku ke-n barisan aritmatika tersebut adalah Contoh Soal 3 Dalam suatu gedung pertunjukkan disusun kursi dengan baris paling depan terdiri dari 12 kursi, baris kedua berisi 14 kursi, baris ketiga berisi 16 kursi, dan seterusnya. Banyaknya kursi pada baris ke-20 adalah … Pembahasan Diketahui a = 12 b = 2 Ditanyakan Jawab Jadi, banyaknya kursi pada baris ke-20 adalah 50 kursi. Pengertian Deret Aritmatika Deret aritmatika sebenernya masih punya hubungan erat dengan barisan aritmatika. Banyak soal-soal deret aritmatika juga yang bisa elo pecahkan menggunakan kombinasi rumus barisan aritmatika. Pada dasarnya, pengertian deret aritmatika adalah baris yang nilai setiap sukunya didapatkan dari suku sebelumnya melalui penjumlahan atau pengurangan dengan suatu bilangan. Rumus Deret Aritmatika Nilai suku pertama dilambangkan dengan a. Sedangkan, selisih atau beda antara nilai suku-suku yang berdekatan selalu sama yaitu b. Untuk mengetahui nilai suku ke-n dari suatu barisan arimatika dapat dihitung dengan rumus berikut. Rumus deret aritmatika Sn = jumlah n suku pertamaU1 = a = suku pertama ke-1 dalam barisan aritmatikab = bedan = banyak suku dalam barisan aritmatika Nah, di awal tadi elo udah tau untuk mengetahui nilai suku ke-n Un dari suatu barisan aritmatika dapat dihitung dengan rumus berikut ini. Terus kalo elo ingin menghitung deret aritmatika yang merupakan penjumlahan dari suku-suku pertama sampai suku ke-n barisan aritmatika elo dapat mensubstitusi rumus di atas ke dalam rumus deret aritmatika. Jadinya akan seperti ini Gimana? Udah paham mengenai cara menghitung deret aritmatika? Kalau belum, tenang aja. Soalnya gue udah menyiapkan contoh soal deret aritmatika lengkap dengan penjelasannya di bawah ini Contoh Soal Deret Aritmatika dan Pembahasan Contoh Soal 1 Rumus jumlah n suku pertama deret bilangan 2 + 4 + 6 + … + adalah … Pembahasan Diketahui a = 2 b = 2 Ditanya rumus jumlah n suku pertama barisan aritmatika tersebut = ? Jawab Jadi, rumus jumlah n suku pertama barisan aritmatika tersebut adalah Contoh Soal 2 Diketahui deret aritmatika dengan suku ke-3 adalah 24 dan suku ke-6 adalah 36. Jumlah 15 suku pertama deret tersebut adalah … Pembahasan Diketahui Ditanya Jawab Sebelum kita mencari nilai dari , kita akan mencari nilai a dan b terlebih dahulu dengan cara eliminasi dan substitusi dari persamaan dan . Sebelumnya mari ingat lagi bahwa sehingga dan dapat ditulis menjadi . . .i . . .ii Eliminasi a menggunakan persamaan i dan ii. a + 2b = 24a + 5b = 36 –-3b = -12b = 4 Lalu, substitusikan nilai b = 4 ke salah satu persamaan contoh persamaan i. a + 2b = 24 a + 2 . 4 = 24 a + 8 = 24 a= 24 – 8 a = 16 Setelah mendapatkan nilai a dan b, baru kita bisa mencari nilai dari Jadi, jumlah 15 suku pertama deret tersebut adalah 660 Contoh Soal 3 Jika suku ke-8 deret aritmatika adalah 20. Jumlah suku ke- 2 dan ke-16 adalah 30. Maka suku ke-12 dari deret tersebut adalah…. Pembahasan U8 = 20U2 + U16 = 30 Jawab U8 = 20U8 = a + 7b U2 + U16 = 30a + b + a + 15b = 302a + 16b = 30 Maka kita dapat eliminasi Ingat lagi bahwa rumus barisan aritmatika adalah Dari hasil perhitungan di atas, kita sudah mengetahui nilai b, maka selanjutnya kita butuh nilai a. a dapat dicari dengan persamaan berikut a + 7b = 20 substitusikan nilai ba + 7-5 = 20a – 35 = 20a = 55 Jadi suku ke-12 adalah U12 = 55 + 12 – 1 -5U12 = 55 + 11 -5U12 = 55 – 55U12 = 0 Download Aplikasi Zenius Tingkatin hasil belajar lewat kumpulan video materi dan ribuan contoh soal di Zenius. Maksimaln persiapanmu sekarang juga! Rumus barisan dan deret aritmatika termasuk dalam ragam pembahasan rumus matematika. Untuk mempelajari kumpulan rumus lainnya, klik link artikel berikut Kumpulan Rumus Matematika Lengkap dengan Keterangannya. Barisan dan Deret Aritmatika dalam Kehidupan Sehari-hari Ternyata di kehidupan sehari-hari barisan dan deret aritmatika banyak kegunaannya lho. Contohnya adalah saat elo ingin menghitung nilai tabungan di bank. Misalkan, di bulan pertama elo nabung sebanyak terus di bulan ke-2 elo nabung sebanyak dan seterusnya. Setelah menabung selama 12 bulan, elo pengen tau berapa jumlah tabungan lo kalo selisih antara tabungan per-bulan misalnya selalu sama. Dari pada capek ngitung dan jumlahkan dari bulan pertama, elo bisa jawab pake rumus barisan dan deret aritmatika lho. Ilustrasi menabung di Bank Gimana sudah paham kan materi barisan dan deret aritmatika? Biar makin ngerti tentang rumus barisan dan deret aritmatika, jangan lupa buat banyak-banyak latihan biar ini gue kumpulan artikel dan latihan soal tentang barisan dan deret beserta pembahasan yang bisa elo baca lebih lanjut Yuk, Kenalan Sama Barisan dan Deret AritmatikaRumus Suku ke N dalam Barisan Aritmatika dan GeometriBarisan dan Deret Geometri Rumus, Contoh Soal, dan Pembahasan Lengkap Elo juga bisa lebih mendalami materi aritmatika lewat video pembahasan Zenius di sini. Coba juga kerjain latihan soal agar pemahaman elo tentang aritmatika semakin mantap. Klik banner di bawah ini ya! Segini aja pembahasan tentang rumus barisan dan deret aritmatika lengkap dengan contoh soal dan pembahasan. Oh iya, kalo elo merasa kesulitan memahami mata pelajaran, butuh temen belajar hingga butuh tutor, tenang aja, soalnya Zenius punya tutor yang bisa jadi temen belajar elo juga. Elo bisa berlangganan paket belajar Zenius untuk dapat pengalaman belajar asik yang bikin cara belajar lo makin efektif karena bareng Zenius, karena bareng Zenius elo cuma belajar yang penting-penting aja! Cek info lebih lengkapnya dengan klik gambar di bawah ini ya. Kalau penasaran bagaimana cara belajar di Zenius, jangan sungkan-sungkan buat cek sosial media Zenius dan cek video-video belajar keren lainnya di youtube channel Zenius di bawah ini ya Originally published January 31, 2020Updated by Sabrina Mulia Rhamadanty
COBA GRATISKonsep Kilat0%GRATISPrasyarat Barisan dan Deret0%Suku Tengah dan Sisipan Aritmetika dan Geometri0%Deret Geometri Tak Hingga0%Aplikasi Deret Aritmetika dan Geometri0%Latihan Soal Barisan dan Deret0%
Howdy, apa kabar, nih? Kali ini, gue bakal bahas mengenai barisan dan deret aritmetika. Topik satu ini seru dan banyak kegunaannya dalam kehidupan sehari-hari, lho. Langsung aja deh, kita nyemplung ke pembahasannya di bawah ini! Elo pernah gak liat lapangan parkir yang sudah diberikan nomor dan sekat? Penulisan nomor di lahan parkir tersebut membentuk sebuah barisan. Barisan tuh merupakan suatu tuntutan angka atau bilangan dari kiri ke kanan dengan pola serta aturan tertentu. Nah, di lahan parkir itu elo perhatiin gak barisannya semakin ke kanan, akan semakin besar atau kecil nomornya? Terus apa perbedaan barisan dan deret? Barisan itu berkaitan erat dengan deret. Barisan merupakan kelompok angka atau bilangan yang berurutan, sedangkan deret merupakan jumlah dari suku-suku pada barisan. Terus pernah gak sih elo itung berapa selisih urutannya pake rumus baris dan deret aritmatika. Iseng aja sih, tapi tenang aja nanti gue kasih pengertian, rumus, contoh serta pembahasan soal barisan dan deret aritmatika, kok! Yuk langsung aja masuk ke pengertiannya. Baris dan Deret AritmatikaRumus Baris dan Deret AritmetikaRumus-Rumus Deret AritmetikaContoh Soal Barisan dan Deret AritmatikaPenerapan Barisan dan Deret Aritmetika dalam Kehidupan Sehari-hari Baris dan Deret Aritmatika Sebetulnya barisan dan deret terbagi menjadi beberapa macam. Tapi, kali ini gue hanya akan membahas mengenai baris dan deret aritmatika. Di atas tadi sempat gue singgung sedikit mengenai apa itu barisan. Barisan adalah daftar bilangan yang dituliskan secara berurutan dari kiri ke kanan, di mana ia mempunyai pola atau karakteristik bilangan tertentu. Barisan biasanya disimbolkan dengan Un; Sedangkan deret adalah penjumlahan dari suku-suku yang ada di dalam suatu barisan tertentu. Deret ini biasanya disimbolkan dengan Sn; Kemudian aritmetika adalah ilmu berhitung dasar yang mencakup penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian, yang ada di dalam cabang ilmu pengetahuan matematika. Psstt, inget lho, ejaan yang benar itu aritmetika’, bukan aritmatika’. Bentuk Umum Barisan Aritmetika dengan bilangan asli Rumus Suku ke-n atau Keterangan = suku ke-n = a = suku pertaman = jumlah atau banyaknya sukub = beda atau selisih Rumus Beda atau Selisih Keterangan b = beda atau selisih = suku ke-n = suku sebelum suku ke-n Rumus Suku Tengah atau Jika jumlah atau banyak suku dari suatu barisan aritmetika adalah ganjil, maka rumus untuk mencari suku tengahnya adalah sebagai berikut Keterangan = suku tengah = suku terakhira = suku pertaman = jumlah atau banyaknya suku Kalau jumlah atau banyak sukunya genap, gimana tuh? Itu berarti barisan aritmetika tersebut nggak ada suku tengahnya, Sob. Rumus Sisipan Nah, gimana jadinya kalau elo menyisipkan bilangan dengan jumlah k ke dalam barisan aritmetika yang udah ada? Pastinya hal tersebut akan menyebabkan terbentuknya barisan aritmetika yang baru dan beberapa rumus di bawah ini juga ikut berubah, nih. atau Keterangan = jumlah atau banyaknya suku barisan aritmetika barun = jumlah atau banyaknya suku barisan aritmetika lamak = jumlah atau banyaknya bilangan yang disisipkan ke barisan aritmetika lama = beda atau selisih barisan aritmetika barub = beda atau selisih barisan aritmetika lama Rumus-Rumus Deret Aritmetika Bentuk Umum Deret Aritmetika dengan bilangan asli Rumus Suku ke-n atau Keterangan = suku ke-n = suku ke-n = a = suku pertaman = jumlah atau banyaknya sukub = beda atau selisih Contoh Soal Barisan dan Deret Aritmatika Biar elo semua makin pol ngerti, coba cermati beberapa contoh soal cerita barisan aritmatika dalam kehidupan sehari hari dan deret aritmetika di bawah ini, ya! Contoh Soal 1 Terdapat sebuah barisan bilangan seperti berikut 3, 5, 7, 9, …Berapakah suku ke-30 dari barisan tersebut? PembahasanDiketahuia = 3b = = 5-3= 2Ditanyakan U30?Jawab= 3 + 30-12= 3 + 292= 3 + 58= 61 Jadi, suku ke-30 dari barisan aritmetika tersebut adalah 61. Contoh Soal 2 Terdapat sebuah barisan aritmetika sebagai berikut 2, 6, 10, 14, …, 74. Berapa nilai suku tengahnya? Terletak pada suku ke berapa nilai tengah tersebut? PembahasanDiketahui1. a = 22. b = = 6-2= 43. = 74 Ditanyakan a. ? b. t suku tengah? Jawaba. ?= 1/22+74= 1/276= 38 Jadi, nilai suku tengah dari barisan aritmetika tersebut adalah adalah 38. b. t suku tengah?74 = 2 + n-1474 = 2 + 4n-474 = 4n – 274 +2 = 4n76 = 4n76/4 = n19 = n Jadi, jumlah atau banyaknya suku ada 18. t = 1/2n +1t = 1/219 +1t = 1/220t = 10. Maka, suku tengah pada barisan aritmetika tersebut terletak pada suku ke-10. Contoh Soal 3 Terdapat sebuah barisan aritmetika sebagai berikut 20 + 18 + 16, …Tentukan berapa jumlah 12 suku pertamanya! Diketahuia = 20b = 2Ditanyakan Sn?Jawab = 20 + 20 + 12-12= 6 40 + 24 – 2= 6 62= 372. Jadi, jumlah 12 suku pertama dari barisan aritmetika tersebut adalah 372. Nah Sobat Zenius, di atas adalah contoh soal barisan aritmatika SMA beserta pembahasan yang dapat elo pelajari. Penerapan Barisan dan Deret Aritmetika dalam Kehidupan Sehari-hari Tadi sudah gue kasih beberapa contoh soal cerita barisan aritmatika dalam kehidupan sehari banyak dari elo yang penasaran, sebenarnya gunanya barisan aritmatika dalam kehidupan sehari hari itu apaan, sih? Selain tempat parkir yang gue kasih di atas tadi, gue mau kasih contoh lainnya nih, di bawah. Ilustrasi uang Dok. Pixabay Nah, misal nih. Lo lagi rajin-rajinnya nabung di bank, di bulan pertama lo nabung sebanyak terus di bulan ke-2 lo nabung sebanyak dan seterusnya. Lo penasaran nih, ketika lo udah nabung selama 10 bulan, berapa banyak uang yang akan ada di tabungan lo? Ini bisa lo jawab pake rumus barisan dan deret aritmetika loh, Sob! Caranya gini= + 12-1 6 + – 6 Jadi, jumlah tabungan lo setelah 1 tahun 12 bulan itu udah mencapai Ilustrasi teater Dok. Donald Tong, dari Pexels Ilustrasi stadium Dok. Pixabay Contoh lainnya, nih. Elo lagi kepo sama jumlah kursi yang ada di gedung teater atau stadium bola. Elo bisa langsung terapin deh rumus-rumus barisan dan deret aritmetika buat tahu tentang itu! Jadi, elo nggak perlu ngitungin kursi yang ada di gedung teater atau stadium bola itu satu-satu. Kalau gitu kan, repot ya, hihi. Nah, segitu dulu pembahasan tentang barisan dan deret aritmetika kali ini. Moga-moga bisa bantu elo makin ngerti dan penasaran buat cari tahu lebih banyak ya, Sobat Zenius! Boleh banget nih, elo tontonin video-video pembahasan Zenius dan kerjain contoh soal barisan deret aritmetika biar makin paham lagi. Anyway, nggak cuma Matematika kalau elo juga pengen belajar mata pelajaran lainnya dengan paket komplet ditemani tutor asik, Sobat Zenius bisa berlangganan paket belajar yang udah kita sesuaikan sama kebutuhan elo. Yuk intip paketnya! See you in another time! Originally published September 3, 2021Updated by Arieni Mayesha Link Video Barisan dan Deret Aritmetika Baca Juga Artikel Lainnya Materi & Contoh Soal Barisan Deret Aritmetika Barisan dan Deret Aritmatika Rumus, Contoh Soal dan Pembahasan Lengkap Kecepatan dan Percepatan Perbedaan, Rumus, Contoh Soal dan Pembahasan