Dilansirdari Ensiklopedia, Ilmu kimia adalah ilmu pengetahuan yang mempelajariilmu kimia adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari struktur, sifat, perubahan materi. Penjelasan. Kenapa jawabanya A. struktur, sifat, perubahan materi? Hal tersebut sudah tertulis secara jelas pada buku pelajaran, dan juga bisa kamu temukan di internet 1 a. Menurut pendapat saudara, mengapa kita perlu mempelajari ilmu pengetahuan alam, jelaskan b. Jelaskan menurut pendapat saudara tentang teori-teori proses pembentukan bumi 2. Di dalam kebumian ilmu bumi terdiri dari gletser, padang pasir, dan angin. Uraikan dengan singkat tentang kebumian tersebut di atas 3. ManfaatSecara Umum Mempermudah komunikasi. Mempermudah pekerjaan yang dilakukan oleh manusia. Waktu yang digunakan lebih efisien dalam mendapat informasi, informasi yang diperoleh juga akurat. Dapat membantu manusia dalam meningkatkan dan memanfaatkan sumber energi baru yang berguna untuk kelangsungan hidup manusia. PengertianSoft Skill. Soft skill adalah kemampuan yang dimiliki oleh individu secara alami yang mencakup kecerdasan, baik emosional maupun sosial, komunikasi atau berinteraksi dengan individu lain, dan semacamnya.Dalam hal ini, soft skill adalah karakter bawaan individu. Soft skill bisa saja dipelajari, akan tetapi tidak dengan cara belajar formal layaknya di bangku sekolahan atau perkuliahan. Dilansirdari Ensiklopedia, berikut manfaat yang dapat diperoleh dari mempelajari logika, kecuali berfikir subjektif. Pembahasan dan Penjelasan. A. menjaga berfikir benar dan sistematis adalah jawaban yang kurang tepat, karena sudah terlihat jelas antara pertanyaan dan jawaban tidak nyambung sama sekali. Saatini, PGRI menjadi organisasi profesi guru terbesar di Indonesia yang anggotanya sudah lebih dari 2 juta. Adapun terkait program kerja, PGRI berupaya untuk selalu memfasilitasi pengembangan karir dan peningkatan kompetensi profesional para anggotanya. 2. Ikatan Guru Indonesia ( IGI) Source: 10Manfaat Mempelajari Ilmu Geografi Dalam Berbagai Aspek. √ Verified. Review By: Redaksi Manfaat. Mengenali tanda-tanda bencana alam, iklim dan morfologi suatu wilayah tidak lepas dari peran ilmu geografi. Peran ilmu geografi misalnya saat bencana longsor terjadi, tanda-tanda yang ditujukkan adalah permukaan tanah retak, dan rapuh. Kimianuklir 14. Berikut manfaat yang didapatkan dari mempelajari ilmu kimia, kecuali. a. Pengubahan bahan alam menjadi produk yang lebih berguna b. Mempelajari struktur, susunan dan sifat-sifat tanah, sehingga kita bisa memanfaatkan tanah secara maksimal,memelihara kesuburannya. c. ModulKimia Kelas XI KD 3.4. (1) Pereaksian dua zat yang diawali dengan pembakaran, setelah reaksi berjalan. pembakaran dihentikan dan ternyata reaksi tersebut terus berlanjut. Pada peristiwa di atas, reaksi akan tetap berjalan meskipun pembakaran telah. dihentikan, hal tersebut berarti proses reaksi akan terus berjalan. Sehinggapeneliti bisa lebih fokus dalam melaksanakan penelitian dan mendapatkan hasil yang diharapkan. Berikut beberapa ciri penelitian sosial yang perlu diketahui: BACA JUGA: Fungsi Matematika Ekonomi dalam Kehidupan Sehari-Hari, Perlu Diketahui Fungsi Pankreas dalam Sistem Pencernaan, Berikut Penjelasan Lengkapnya. fYMTQHj. Ilustrasi hakikat ilmu kimia dan manfaatnya, sumber foto Hans Reniers on UnsplashJika kalian mendengar kata kimia, pasti yang terbayang di benak kalian adalah reaksi kimia yang bertujuan untuk menghasilkan bahan tertentu. Atau mungkin yang kalian bayangkan adalah reaksi yang berbahaya, rumit. Padahal ilmu kimia sangat menyenangkan untuk dipelajari, pasalnya kalian akan diajak untuk mengenal berbagai zat yang ada di alam semesta. Lalu apa sebenarnya ilmu kimia itu? Berikut adalah penjelasan mengenai hakikat ilmu kimia dan Ilmu KimiaIlustrasi hakikat ilmu kimia dan manfaatnya, sumber foto Julia Koblitz on UnsplashDikutip dari buku Kimia untuk SMK?MAK Kelas X karya Tim Kompas Ilmu, 2020 dijelaskan bahwa Ilmu kimia adalah ilmu yang mempelajari tentang susunan atau komposisi, struktur, sifat materi atau zat dari ukuran atomik sampai ukuran molekuler, perubahan materi, serta energi yang menyertai perubahan kimia berperan penting dalam perkembangan ilmu pengetahuan yang lain, khususnya ilmu pengetahuan alam seperti biologi, fisika, geologi, astronomi, metalurgi, elektronika, kedokteran, farmasi, pertanian, dan teknik industri. Keterkaitan ilmu kimia dengan ilmu alam yang lain adalah memunculkan banyak cabang ilmu baru, misalnya kimia fisika, geokimia, biokimia, kimia nuklir, dan lain ilmu kimia adalah bahwa suatu benda dapat mengalami perubahan bentuk, maupun susunan partikelnya menjadi bentuk yang lain sehingga terjadi deformasi atau perubahan letak susunan, dan ini memengaruhi sifat-sifat yang berbeda dengan wujud Ilmu KimiaAda beberapa manfaat ilmu kimia di dalam kehidupan sehari-hari, diantaranya adalah sebagai berikutMemiliki pemahaman yang lebih baik terhadap alam sekitar dan berbagai reaksi atau proses yang berlangsung di memanfaatkan alam dengan baik, yaitu mengubah bahan alam menjadi produk yang lebih berguna untuk memenuhi sikap positif dalam menghadapi masalah-masalah lingkungan akibat penggunaan bahan dampak yang ditimbulkan dari penggunaan produk kimia terhadap keagungan Tuhan melalui Ilmu Kimia dalam KehidupanAda beberapa peran ilmu kimia dalam kehidupan, di antaranya adalah sebagai berikutIlmu FarmasiPemusatan kajian pada penelitian mengenai pemisahan bahan-bahan alam yang mengandung zat aktif untuk PertanianMeningkatkan kesuburan tanah melalui pemberian mengatasi pertumbuhan hama yang bisa merusak tumbuhan dengan bibit unggul lewat produktivitas GeologiMempermudah geolog untuk mempelajari kandungan material unsur-unsur yang menyusun mineral dan tahap adalah pembahasan mengenai hakikat ilmu kimia dan manfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. WWN Hai Quipperian, bagaimana kabarnya? Semoga selalu sehat dan tetap semangat, ya! Jika mendengar istilah reaksi kimia, apa yang ada di benak kamu? Pasti menyeramkan, berbahaya, rumit, atau justru menyenangkan? Tidak semua orang suka dengan kimia. Hal itu disebabkan oleh adanya zat-zat kimia yang sering diidentikkan dengan zat-zat beracun atau berbahaya. Meskipun demikian, hampir seluruh produk yang digunakan oleh manusia saat ini melibatkan reaksi kimia di dalamnya, misalnya saja parfum, sabun, detergen, obat-obatan, pembakaran LPG, dan masih banyak lainnya. Oleh karena itu, penting bagi Quipperian untuk tahu lebih dalam tentang ilmu kimia atau hakikat ilmu kimia. Pembahasan selengkapnya mengenai hakikat ilmu kimia bisa kamu temukan di artikel Quipper Blog kali ini. Check this out! Pengertian Ilmu Kimia Ilmu Kimia adalah bagian dari IPA yang fokus pada pembahasan tentang susunan, struktur, sifat, dan perubahan materi serta energi yang menyertainya. Apa yang dimaksud susunan, struktur, sifat, dan perubahan materi? 1. Susunan materi Susunan materi yang dimaksud adalah tentang unsur, senyawa, dan campuran. Unsur adalah zat paling sederhana yang sudah tidak bisa dibagi lagi, contohnya Na, H, O, Fe, dan C. Senyawa adalah zat yang terbentuk dari gabungan beberapa unsur dengan perbandingan tertentu. Contoh senyawa adalah CO2, H2O, dan CaCO3. Campuran adalah gabungan antara dua zat atau lebih di mana sifat penyusunnya tidak berubah. Contoh campuran adalah larutan gula, susu, air kanji, dan sebagainya. 2. Struktur materi Struktur materi menjelaskan tentang ikatan yang terjadi antaratom sampai terbentuk molekul unsur, molekul senyawa, atau ion. Contoh molekul unsur adalah O2, N2, H2, dan P4. Contoh molekul senyawa adalah CO2, H2O, dan CaCO3. Contoh ion adalah Na+, Cl–, dan Ca2+. 3. Sifat materi Sifat materi yang dimaksud lebih mengarah ke sifat-sifat kimia suatu zat, misalnya mudah terbakar, mudah mengalami korosi, mudah bereaksi dengan zat lain, dan sebagainya. 4. Perubahan materi Perubahan materi dibedakan menjadi dua, yaitu sebagai berikut. Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru, contohnya lilin yang dibakar, es mencair, dan sebagainya. Perubahan kimia adalah perubahan yang menghasilkan zat baru akibat adanya reaksi kimia, contohnya besi berkarat, kayu dibakar menjadi abu, dan nasi menjadi basi. Prinsip Dasar Hakikat Ilmu Kimia Prinsip dasar yang menjadi acuan perkembangan ilmu Kimia adalah adanya perubahan bentuk atau susunan partikel menjadi bentuk lain dengan sifat yang berbeda. Contohnya zat A direaksikan dengan zat B, reaksi antara keduanya pasti menghasilkan zat baru, sebut saja zat C, di mana sifat zat C ini berbeda dengan sifat zat A maupun B. Ruang Lingkup Kimia Ruang lingkup Kimia meliputi susunan, struktur, sifat, serta perubahan materi dan yang menyertainya. Secara umum, kimia dibedakan menjadi dua, yaitu kimia deskriptif dan kimia teoritis. Kimia deskriptif adalah ilmu Kimia yang didapatkan melalui pengamatan sifat zat. Kimia teoritis adalah ilmu kimia yang membahas tentang materi. Adapun contoh Kimia teoritis adalah sebagai berikut. Kimia Fisika adalah ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara Kimia dan Fisika. Bahasan dalam Kimia Fisika adalah zat secara makroskopis, atomik, maupun subatomik ditinjau berdasarkan hukum-hukum dalam Fisika. Kimia Organik adalah ilmu yang mempelajari tentang struktur, sifat, dan komposisi senyawa organik. Kimia anorganik adalah ilmu yang mempelajari tentang struktur, sifat, dan komposisi senyawa anorganik. Kimia Analitik adalah ilmu yang mempelajari tentang kandungan suatu zat. Kimia Lingkungan adalah ilmu yang mempelajari tentang dampak pencemaran lingkungan, metode penghitungan kadar pencemaran, dan sebagainya. Biokimia adalah ilmu yang mempelajari tentang materi-materi di dalam proses metabolisme tubuh. Metode Ilmiah Penting bagi ilmuwan untuk memahami metode ilmiah yang baik dan benar. Gagasan yang mereka usulkan hanya bisa terjawab melalui metode ilmiah. Adapun langkah-langkah yang harus dilakukan dalam metode ilmiah adalah sebagai berikut. Merumuskan masalah dengan cara fokus pada bahasan tertentu atau tema tertentu. Mengkaji teori atau penelitian sebelumnya yang bertujuan untuk menghindari tumpang tindih penelitian. Artinya, jangan sampai penelitian yang dilakukan ternyata sudah pernah dilakukan sebelumnya oleh orang lain. Mengajukan hipotesis bertujuan untuk mendapatkan kesimpulan sementara berdasarkan analisis yang telah dilakukan. Melakukan eksperimen untuk menguji hipotesis. Mengumpulkan data. Mengolah dan menganalisis data-data hasil penelitian. Membuat kesimpulan. Melaporkan hasil penelitian dalam bentuk laporan ilmiah. Hubungan antara Ilmu Kimia dan Ilmu Lain Sebagai salah satu ilmu terapan, Kimia masih membutuhkan ilmu-ilmu pendukung lainnya. Adapun hubungan antara ilmu Kimia dan ilmu lainnya adalah sebagai berikut. 1. Bidang kedokteran Ilmu Kimia digunakan untuk mendiagnosa suatu penyakit, teknologi rekayasa genetika, dan radiologi. 2. Bidang farmasi Di bidang farmasi, ilmu Kimia dijadikan dasar dalam pembuatan obat. 3. Bidang kriminologi Ilmu Kimia juga berperan di bidang kriminologi, lho. Contoh kegunaan Kimia di bidang kriminologi adalah untuk proses visum, pemeriksaan urine, dan sebagainya. 4. Bidang pertanian Di bidang pertanian, Kimia berfungsi sebagai dasar pembuatan pupuk, pestisida, dan pemulihan tanaman. 5. Bidang biologi Kimia ternyata juga berperan di bidang Biologi, lho. Contohnya untuk mempelajari reaksi-reaksi dalam tubuh makhluk hidup. 6. Bidang seni Siapa bilang seni itu anti ilmu pengetahuan. Untuk menentukan keaslian suatu lukisan ternyata dibutuhkan ilmu Kimia. 7. Bidang arkeologi Peran Kimia di bidang arkeologi adalah untuk menentukan umur fosil melalui peluruhan inti radioaktif. Manfaat Mempelajari Kimia Jangan menganggap bahwa ilmu Kimia hanya digunakan sebagai sarana untuk mendapatkan nilai di sekolah. Lebih dari itu, banyak manfaat yang bisa Quipperian dapatkan dengan mempelajari Kimia. Apa saja manfaatnya? Memahami alam beserta prosesnya, sebagai contoh saat bernapas oksigen akan masuk ke dalam tubuh. Di dalam tubuh, oksigen akan mengalami proses pembakaran agar dihasilkan energi. Memahami produk-produk yang berguna dalam kebutuhan sehari-hari, contohnya detergen, sabun, obat-obatan, dan sebagainya. Memahami berbagai jenis produk teknologi, contohnya pesawat terbang, mobil, kulkas, dan sebagainya. Memahami produk Kimia yang dapat menimbulkan masalah, contohnya DDT, CFC, unsur-unsur radioaktif, dan merkuri. Memahami bahan-bahan Kimia beracun, contohnya formalin. Keselamatan Kerja Sebagai seorang yang bekerja di bagian laboratorium, penting kiranya untuk memperhatikan keselamatan kerja di laboratorium. Adapun tata tertib dan peringatan lainnya adalah sebagai berikut. 1. Tata tertib di laboratorium Tata tertib di laboratorium yang harus dipatuhi adalah sebagai berikut. Menggunakan jas laboratorium, kacamata pengaman, dan sepatu tertutup. Membaca petunjuk praktikum dengan cermat. Tidak makan dan minum di laboratorium. Mencuci tangan dengan sabun dan air bersih sebelum dan setelah praktikum. Tidak menggaruk kulit yang terkena bahan kimia. 2. Penggunaan bahan kimia Hal-hal yang harus diperhatikan dalam menggunakan bahan-bahan kimia adalah sebagai berikut. Jangan menggunakan bahan kimia yang tidak jelas labelnya. Jangan menyentuh bahan kimia dengan tangan. Gunakan pipet untuk mengambil larutan. Dilarang memanaskan atau menguapkan cairan organik di tempat terbuka. Dilarang mencium aroma zat kimia secara langsung. 3. Penanganan alat dan bahan kimia Jika bahan kimia atau uap beracun telah memenuhi ruangan, segera lakukan evakuasi. Zat kimia yang tumpah di meja praktikum atau lantai harus segera dinetralkan sebelum dibersihkan. Untuk membaca tinggi larutan pada buret, posisi mata harus sejajar. Mengambil bahan-bahan yang menghasilkan gas berbahaya harus dikerjakan di lemari asam. Bahan kimia yang diambil, tidak boleh dikembalikan ke wadah penyimpanan. 4. Alat-alat laboratorium Adapun alat-alat yang biasa ada di laboratorium adalah sebagai berikut. Gelas kimia, untuk menyiapkan larutan. Labu erlenmeyer, untuk mereaksikan larutan dan titrasi. Gelas ukur, untuk mengukur volume larutan. Bunsen, untuk memanaskan larutan. Buret, digunakan untuk titrasi. Pipet tetes, untuk meneteskan atau mengambil larutan dengan jumlah kecil. Tabung reaksi dan rak tabung reaksi, digunakan untuk mereaksikan dua atau lebih zat. Statif, untuk menegakkan buret, corong, dan peralatan gelas lainnya. 5. Simbol-simbol berbahaya pada bahan kimia Inilah arti simbol yang biasa Quipperian lihat di bahan kimia. 1. Simbol eksplosif mudah meledak 2. Simbol mudah terbakar 3. Simbol toksik atau beracun 4. Simbol korosif mudah berkarat 5. Simbol iritatif mudah menyebabkan iritasi Itulah ulasan Quipper Blog mengenai hakikat ilmu Kimia. Bagaimana Quipperian, sudah paham kan ternyata Kimia itu sangat bermanfaat? Seluruh produk yang biasa kamu gunakan juga tidak akan lepas dari Kimia, contohnya kosmetik. Belajar Kimia akan jauh lebih mudah jika diimbangi dengan seringnya berlatih mengerjakan soal. Untuk itu, silahkan gabung bersama Quipper Video karena di dalamnya menyediakan ribuan soal beserta pembahasannya. Bersama Quipper Video, belajar jadi lebih mudah dan menyenangkan. Salam Quipper! Penulis Eka Viandari Kimia adalah ilmu pengetahuan alam yang mempelajari materi dan serangkaian sifat-sifat zat terkait dengan bagaimana dan mengapa dapat bergabung atau berpisah untuk membentuk zat lain, dan bagaimana zat berinteraksi dengan energi. Banyak orang menganggap ahli kimia sebagai ilmuwan yang dapat mencampur cairan aneh di laboratorium, tetapi kenyataannya kita semua adalah pakar kimia. Memahami konsep kimia dasar penting untuk hampir setiap profesi. Kimia adalah bagian dari segalanya dalam kehidupan. Setiap materi yang ada terdiri dari materi, bahkan tubuh kita sendiri menjadi bagiannya. Oleh karena itulah kimia terlibat dalam semua yang kita lakukan dari menanam dan memasak makanan hingga membersihkan rumah dengan bahan pembersih. Kimia adalah cabang ilmu yang berkaitan dengan studi komposisi, struktur, dan sifat-sifat materi. Penerapan ilmu kimia sendiri berkaitan dengan studi tentang perubahan yang dialami berbagai bentuk materi dalam kondisi yang berbeda. Adapun untuk hipotesis yang menjadi sejarah kimia dasar pertama kali muncul di Yunani Klasik ketika Aristoteles mendefinisikan empat elemen api, udara, bumi, dan air. Tidak sampai abad ke-17 dan ke-18 ketika para ilmuwan seperti Robert Boyle 1627-1691 dan Antoine Lavoisier 1743-1794 mulai membentuk kembali tradisi alkimia lama menjadi disiplin ilmu yang ketat. Manfaat Kimia Berikut ini manfaat kimia dalam berbagai bidang, antara lain Biokimia Biologi mengkaji tentang organisme hidup. Kimia dalam biologi membentuk cabang ilmu yang disebut Biokimia yang merupakan ilmu yang tertarik mempelajari struktur kimia bagian-bagian sel di berbagai organisme. Dimana biokimia mengkaji tentang reaksi kimia yang terjadi di dalam organisme hidup. Dalam hal ini misalnya saja seperti pencernaan, respirasi, dan fotosintesis. Ia tertarik mempelajari struktur kimia bagian sel, misalnya saja karbohidrat, lemak, protein, dan asam nukleat. Kimia Fisik Fisika mempelajari semua tentang materi seperti pergerakan dan energinya, menemukan metode baru untuk mengukur lebih akurat untuk memahami fenomena alam, Kimia terintegrasi dengan fisika dalam ilmu yang disebut Kimia fisik yang mempelajari sifat-sifat dan struktur materi. Kimia fisik adalah ilmu yang tertarik mempelajari sifat dan struktur materi dan partikel yang membentuk materi ini. Kimia fisik memungkinkan fisikawan untuk melakukan studi mereka dalam metode yang lebih mudah karena mempelajari sifat dan struktur materi dan partikel yang membentuk materi ini. Pasokan Makanan Studi kimia telah banyak menghasilkan pupuk kimia seperti urea, kalsium superfosfat, natrium nitrat, dan Amonium Sulfat. Contoh bahan kimia ini telah sangat membantu dalam meningkatkan hasil buah-buahan, sayuran, dan tanaman lainnya. Dengan demikian, kita dapat memenuhi permintaan makanan yang terus meningkat. Ini telah membantu melindungi tanaman dari serangga dan bakteri berbahaya dengan menggunakan insektisida, fungisida, dan pestisida tertentu yang efektif. Kimia juga mengarah pada penemuan bahan pengawet. Perubahan kimia ini telah sangat membantu melestarikan produk makanan untuk periode yang lebih lama. Kesehatan dan Sanitasi Kimia berkontribusi untuk peningkatan fasilitas kesehatan dan sanitasi, karena Kimia memberi manusia sejumlah besar obat yang menyelamatkan jiwa. Manusia dapat menemukan obat untuk disentri dan pneumonia karena ditemukannya obat-obatan sulfur dan penisilin. Selain itu, obat penyelamat jiwa seperti cisplatin dan taxol efektif untuk terapi kanker dan AZT digunakan untuk korban AIDS. Beberapa obat umum yang telah merupakan hasil olahan dari bahan-bahan kimiawi antara lain Analgesik Untuk mengurangi rasa sakit dari berbagai jenis. Antibiotik Untuk mengekang infeksi dan menyembuhkan penyakit. Obat penenang Untuk mengurangi ketegangan dan menciptakan ketenangan dan kedamaian bagi pasien yang menderita penyakit mental. Antiseptik Untuk menghentikan infeksi luka. Penemuan anestesi telah membuat operasi bedah semakin sukses. Penggunaan insektisida seperti DDT dan Gammexane telah sangat mengurangi bahaya penyakit yang disebabkan oleh tikus, nyamuk, dan lalat. Sanitasi Selain bermanfaat dalam bidang kesehatan melalui penemuan obat-obatan yang berguna untuk penyembuhan penyakit, kimia juga berperan dalam sanitasi, misalnya dengan dibuatnya disinfektan, yang berguna untuk membunuh mikroorganisme yang ada di toilet, lantai, dan saluran air. Lingkungan Berkat ilmu pengetahuan, manusia dapat memanfaatkan bahan-bahan kimia yang ramah lingkungan, yang hal ini tentusaja kemudian mampu membantu melestarikan alam. Salah satu contohnya adalah penggantian CFC di lemari es. Tekstil Kimia juga memberikan sumbanagn besar dalam bidang tekstil, misalnya melalui penemuan serat sintetis, yang lebih menarik, nyaman dan tahan lama. Termasuk terylene, nilon, dan rayon. Mudah dicuci, cepat kering, dan tidak perlu disetrika. Kimia memberikan sejumlah besar pewarna sintetis yang memberikan warna cerah dan cepat ke pakaian. Konstruksi Bangunan Dengan memasok baja dan semen, kimia membantu dalam pembangunan rumah yang lebih aman dan bangunan multi-penyimpanan. Ini juga membantu dalam pembangunan bendungan dan jembatan yang tahan lama dan tahan lama. Metalurgi Kimia juga berperan dalam bidang metalurgi, yaitu salah satu bidang ilmu dan teknik bahan yang mengkaji tentang sifat fisika dan kimia dari unsur-unsur logam, senyawa-senyawa antarlogam, dan paduan-paduan logam yang dnamakan aloi atau lakur. Logam seperti emas, perak, tembaga, besi, aluminium, seng dan sejumlah besar paduan digunakan untuk membuat berbagai objek. Ini termasuk ornamen, peralatan, koin, dan banyak peralatan Industri dan pertanian. Keperluan rumah tangga Kimia telah membuat rumah kita lebih nyaman dengan memasok sejumlah besar barang keperluan rumah tangga. Contohnya termasuk deterjen, minyak, dan lemak, gula, kertas, gelas, plastik, cat, kosmetik, parfum, gas memasak dan lain-lain. Kita dapat mengalahkan panas pada musim panas dengan menggunakan zat pendingin seperti amonia, cairan sulfur dioksida, dan freon. Hiburan Bioskop, kamera video, kamera sederhana memanfaatkan film yang terbuat dari Seluloid dan dilapisi dengan simbul bahan kimia yang sesuai dengan kebutuhannya. Kembang api yang menghibur kita di festival dan pernikahan adalah produk kimia. Transportasi Semua alat transportasi yang dipergunakan oleh manusia dalam kehidupan sehari-hari, sejatinya menggunakan bensin atau solar atau batubara yang semuanya merupakan produk kimia dari fraksi minyak bumi yang dikelola dan dimanfaatkan dengan baik. Industri Kimia memainkan peran penting dan bermanfaat terhadap pengembangan dan pertumbuhan sejumlah industri. Ini termasuk industri seperti kaca, semen, benda yang terbuat dari kertas, tekstil, kulit, pewarna, dan lain-lain. Kita juga melihat aplikasi kimia dalam industri seperti cat, pigmen, minyak bumi, gula, plastik, farmasi. Hal ini juga membantu dalam produksi asam sulfat, asam nitrat, dan Amonia yang lebih besar, minyak terhidrogenasi dengan menyediakan katalis yang sesuai. Pertanian Kimia membantu dalam pertanian dengan memilih tanah yang cocok untuk penanaman tanaman tertentu dengan analisis kimia yang menentukan rasio komponen tanah dan tingkat kecukupan komponen melalaui proses pemupukan. Sehingga kimia membantu dalam pertanian dengan meningkatkan produktivitas tanaman, alasannya karena kimia dapat menyiapkan pupuk yang sesuai untuk setiap tanaman dan juga insektisida untuk menyingkirkan hama pertanian. Adapun untuk contoh peran kimia dalam bidang pertanian misalnya saja ditemukan pestisida yang ramah lingkungan, adanya produk Pupuk NPK, Pupuk Urea, dan lain sebagainya. Nanokimia Kita dapat menemukan dan membentuk beberapa zat dengan sifat luar biasa melalui Nanokimia, yaitu ilmu yang berspesialisasi untuk menemukan dan membentuk beberapa zat dengan sifat luar biasa yang dapat digunakan untuk meningkatkan beberapa bidang seperti teknik, komunikasi, kedokteran, lingkungan, transportasi dan menyediakan berbagai kebutuhan manusia. Contoh Peranan Kimia Adapun untuk contoh pemanfaatan kimia secara umum. Misalnya saja sebagai berikut; Kosmetik Kosmetik tentu sudah menjadi barang yang familiar khususnya bagi wanita. Kosmetik merupakan zat perawatan yang digunakan untuk meningkatkan penampilan ataupun aroma dari tubuh manusia. Produksi kosmetik menggunakan bahan kimia yang diperoleh secara natural ataupun melalui sintesis. Kosmetik banyak digunakan dalam tubuh manusia sebagai pembersih, untuk mempercantik, meningkatkan daya tarik, atau mengubah penampilan tertentu. Salah satu contoh produk kosmetik yang paling banyak digunakan yaitu sunscreen atau tabir surya. Produk ini menjadi hal yang wajib digunakan di siang hari yang terik apalagi di Indonesia yang merupakan wilayah tropis dimana di siang hari kita akan mendapatkan matahari tepat di atas kita. Bagaimana tabir surya dibuat dan bekerja untuk melindungi kulit dari paparan sinar UV itu merupakan proses kimia. Tabir surya menggunakan kombinasi senyawa organik dan anorganik. Senyawa anorganik seperti titanium dioksida atau zink oksida memiliki sifat fotoaktivitas sehingga digunakan untuk memantulkan sinar UV yang mengenainya. Sedangkan senyawa organik digunakan untuk menyerap UV dan melepaskannya sebagai panas tanpa membahayakan kulit manusia. Kesimpulan Dari penjelasan yang dikemukakan, dapatlah dikatakan bahwa kimia adalah salah satu ilmu fisika yang membantu kita menggambarkan dan menjelaskan dunia kita. Adapun sebagai salah satu ilmu alam, kimia memberi para ilmuwan wawasan tentang ilmu fisika lain dan alat analitis yang kuat untuk aplikasi teknik. Bahkan ilmu-ilmu biologi dan cabang-cabangnya, seperti psikologi, berakar pada biokimia, dan para ilmuwan baru mulai memahami bagaimana berbagai tingkat organisasi saling memengaruhi. Sebagai contoh, dasar dari pengobatan modern adalah proses biokimia tubuh manusia. Itulah tadi serangkain penjelasan serta pengulasan secara lengkap kepada segenap pembaca yang sedang encari referensi terkait manfaat ilmu kimia dalam berbagai bidang kesehatan, farmasi, industri, pertanian, teknik, dan lain sebaginya. Semoga bermanfaat. Trimakasih,